Toleransi Umat Beragama Dalam Tantangan Post Modern Di Sekolah Menengah Pertama
DOI:
https://doi.org/10.69668/h99pn764Abstract
This study examines religious tolerance in a post-modern context at Sei Menggaris State Junior High School 2. This research examines how students, teachers and school policies play a role in promoting religious harmony amidst the challenges of the post-modern era. This study also explores the main challenges faced and effective strategies for strengthening religious tolerance in the school environment. This research uses a qualitative approach to understand the dynamics of religious tolerance at Sei Menggaris 2 State Junior High School. A qualitative approach was chosen because it allows researchers to explore an in-depth understanding of the attitudes, perceptions and experiences of students and teachers regarding religious tolerance. With this method, if the right policies, inclusive education and support from all communities in schools are produced, inter-religious harmony can be realized even in the midst of post-modern challenges.
References
Anggraini, A. M., Qoni’ah Nur Wijayanti, S. I., & Ikom, M. (2024). ANALISIS PENGARUH MISKOMUNIKASI DALAM SUATU HUBUNGAN. Jurnal Media Akademik (JMA), 2(1).
Bahri, M. S., & Muniroh, S. M. (2023). PERAN PROGRAM KONSELING BERBASIS NILAI AGAMA DALAM MEMBENTUK WAWASAN YANG TOLERAN DAN MODERAT PADA SISWA SEKOLAH DASAR. Jurnal Pendidikan Dan Keguruan, 1(7), 567–579.
Baumann, G. (2002). Teka-teki multikultural: Memikirkan Kembali Identitas Nasional, Etnik, dan Agama. Routledge.
Cahyanti, D. D. (2020). MEWUJUDKAN TOLERANSI BERAGAMA DI MEDIA SOSIAL MELALUI KEGIATAN KPM DIKECAMATAN MALLUSETASI. MODERASI BERAGAMA, 99.
Darmawan, I. P. A. (2014). Pendidikan Kristen di era postmodern. Jurnal Simpson: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 1(1).
Fadhillah, D., Sari, D., Aulia, N. Z., Safitri, D., & others. (2023). Analisis Fenomenologi Tagar# AnalogSwitchOff terhadap Polarisasi Media Sosial Twitter pada Generasi Z. Calathu: Jurnal Ilmu Komunikasi, 5(2), 92–101.
Farikhatin, A., Suryaningsih, A., Aminah, D. B. S., Wibawa, E. A., Sari, E. Y., Retnawati, I., Mutakhim, I., Ma’rifah, I.,
Handayani, P., Budiarto, O. J., & others. (2016). Mengelola Keragaman di Sekolah. Mengelola Keragaman Di Sekolah: Gagasan Dan Pengalaman Guru.
Firmansah, E. (2024). Kegiatan Meningkatkan Pengalaman Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Melalui Kokurikuler dalam Pembacaan Alkitab. CHARISTHEO: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 3(2), 145–158.
Firmansah, E., Rahel, R., & Sukrisno, A. (2023). Mengimplementasikan Amsal 22: 6 dalam Penerapan Kurikulum Merdeka pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen di Sekolah. KHAMISYIM: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristiani, 1(1), 52–64.
Firmansah, E., & Wibowo, A. P. (2021). Pendampingan Pastoral bagi Pacaran Beda Agama di Gereja Beth-El Tabernakel Sei Menggaris Menurut 2 Korintus 6:14-18. Real Coster : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 52–65. https://doi.org/10.53547/RCJ.V4I2.163
Helmita, H., Yudhinanto, C. N., WA, A. R., Surya, M. R. E., & Indriyani, S. (2023). Bijak Berinteraksi Di Media Sosial. Jurnal PkM Pemberdayaan Masyarakat, 4(4), 184–192.
Huntington, S. P. (2004). Benturan antar peradaban dan masa depan politik dunia.
Islamy, A. (2022). Pendidikan Islam Multikultural Dalam Indikator Moderasi Beragama Di Indonesia. Jurnal Analisa Pemikiran Insan Cendikia (Jurnal APIC), 5(1), 48–61.
Naim, N., & others. (2017). Pendidikan multikultural, konsep dan aplikasi (Vol. 1). Ar-Ruzz Media.
Nurmizan, P. A. (2023). Pengaruh Moderasi Beragama Dalam Sikap Toleransi Di Sosial Media.
Petrus, W., Nainggolan, D. S. A., & Talizaro Tafonao. (2022). Peran Guru Profesional dalam memajukan Pendidikan di Era Industri 4.0. ELEOS: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 1(2), 75–87. https://doi.org/10.53814/eleos.v1i2.10
Pohan, J. E., & Sari, Y. N. I. (2019). Filsafat Pendidikan: Teori Klasik Hinga Postmodernisme dan Problematikanya Di Indonesia.
Purba, J. L. P., & Widodo, P. (2020). Kajian Etis Penggunaan Isu Agama dalam Politik Polarisasi. THRONOS: Jurnal Teologi Kristen, 2(2), 75–90.
Ramadhan, M. R. (2023). Eksistensi Pluralisme di Indonesia: Menyikapi Pro-Kontra Pluralisme Agama dalam Perspektif Islam. SCHOLASTICA: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 5(1), 43–55.
Saptadi, N. T. S., Arribathi, A. H., Nababan, H. S., Romadhon, K., Maulani, G., Susilawati, E., Nur, M., Arisandi, V.,
Hutapea, B., Hadikusumo, R. A., & others. (2023). Pendidikan Multikultural. Sada Kurnia Pustaka.
Simon, S., & Arifianto, Y. A. (2021). Kerukunan Umat Beragama dalam Bingkai Iman Kristen di Era Disrupsi. JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT DAN INOVASI, 1(1), 35–43.
Simon, S., Panggarra, R., & Berhitu, R. (2022). Ber Tik-Tok: Sejauh Mana Bentuk Mengekspresikan Diri Dilakukan Dalam Perspektif Etika Kristiani. Vox Dei: Jurnal Teologi Dan Pastoral, 3(2), 171–186. https://doi.org/https://doi.org/10.46408/vxd.v3i2.155
Singgih, D. S. (2010). Prosedur analisis stratifikasi sosial dalam perspektif sosiologi. Masyarakat Kebudayaan Dan Politik Unair, 20(1).
Sopian, A., Fungsi Guru, D., & Sopian Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Raudhatul Ulum, A. (2016). TUGAS, PERAN, DAN FUNGSI GURU DALAM PENDIDIKAN. Raudhah Proud To Be Professionals : Jurnal Tarbiyah Islamiyah, 1(1), 88–97. https://doi.org/10.48094/RAUDHAH.V1I1.10
Sugiyono. (2013). METODE PENELITIAN KUATITATIF KUALITATIF DAN R&D (19th ed.). ALFABETA.
Suharto, B., & others. (2021). Moderasi Beragama; Dari Indonesia Untuk Dunia. Lkis Pelangi Aksara.
Umar, M. (2019). Urgensi Nilai-Nilai Religius Dalam Kehidupan Masyarakat Heterogen Di Indonesia. Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila Dan Kewarganegaraan, 3(1), 71–77.
Widodo, H. (2021). Pendidikan holistik berbasis budaya sekolah. UAD Press.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 JOSAPRAT (Journal Of Spirituality And Practical Theology)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.